PEWARIS SIFAT, PEMULIAAN, DAN KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUP

PEWARIS SIFAT, PEMULIAAN, DAN KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUP

Ringkasan Materi – Pewaris sifat, pemuliaan, dan kelangsungan hidup makhluk hidup

Prinsip Dasar Genetika – Pewaris sifat, pemuliaan, dan kelangsungan hidup makhluk hidup

  1. Orang tua atau induk akan mewariskan sifat-sifat makhluk hidup kepada keturunannya, misalnya ciri-ciri sifat tingkah laku, penampilan, dan bentuk wajah.
  2. Ciri-ciri sifat tersebut dipengaruhi oleh gen. Gen adalah materi genetic yang terdapat dalam kromosom. Setiap gen yang mengendalikan sifat tertentu mempunyai posisi atau tempat tertentu pada kromosom. Posisi atau letak gen pada kromosom disebut Setiap gen memiliki pasangan gen yang disebut alel.
    1. Genotipe: sifat pembawa keturunan berupa susunan gen (tak tampak). Contohnya merah bergenotipe MM atau Mm.
    2. Fenotipe: sifat yang dapat diamati. Contohnya tinggi badan dan warna kulit.
    3. Alel: pasangan gen/sifat (dinyatakan dalam huruf kapital atau huruf kecil). Contohnya AA, Aa, dan aa.
    4. Homozigot: individu memiliki alel sama. Contohnya AA, MM, aa, mm.
    5. Heterozigot: individu yang memiliki alel berbeda. Contohnya Aa, Mm,Hh, Kk. I
    6. Dominan: sifat yang menutupi sifat lain.
    7. Resesif: sifat yang tertutupi oleh sifat lain. k.
    8. Intermediet: sifat yang muncul dari kedua induk.
    9. Monohibrid: persilangan dengan satu sifat beda, misalnya bentuk rambut lurus dengan bentuk rambut keriting.
    10. Dihibrid: persilangan dengan dua sifat beda, misalnya buah manis berakar lemah dengan buah masam berakar kuat.
    11. Galur murni: individu yang melakukan penyerbukan sendiri berulang-ulang dan memiliki alel yang sama dengan induknya.
    12. G (Gamet): simbol gen yang dibawa.
      • PEWARIS SIFAT
        PEWARIS SIFAT PEMULIAAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUP

Percobaan Mendel

  1. Orang yang pertama kali menyelidiki pewarisan sifat melalui persilangan adalah Gregor Johan Mendel. Mendel berhasil meletakkan prinsipprinsip dasar pewarisan sifat yang diturunkan oleh organisme. Berkat jasanya tersebut, beliau dijuluki Bapak Genetika. Baca artikel sebelumnya !
  2. Prinsip-prinsip pewarisan/hereditas tersebut disebut Hukum Mendel,yaitu sebagai berikut.
    1. Hukum Mendel 1 atau Hukum Pemisahan Gen (Segregasi)
    2. Hukum Mendel II atau Hukum Pengelompokan Gen secara Bebas menyatakan bahwa gen yang terpisah tersebut akan bergabung dengan gen dari induk lain pada saat perkawinan. Penggabungan gen tersebut terjadi secara acak dan bebas.
  3. Contoh persilangan dengan satu sifat beda (monohibrid) sampai generasi kedua. Tanaman kapri berbunga ungu (UU) disilangkan dengan tanaman kapri berbunga putih (uu).
    • Tanaman kapri berbunga ungu berbiji bulat (UUBB) disilangkan dengan tanaman kapri berbunga putih berbiji keriput (uubb).

      PEWARIS SIFAT, PEMULIAAN, DAN KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUP
  4. Contoh persilangan dengan dua sifat beda (dihibrid) sampai generasi kedua.
    • PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP-2
      PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP-2
    • ..
    • Berdasarkan tabel F2, tersebut, dapat diketahui perbandingan genotipe dan fenotipe pada persilangan dihibrid sebagai berikut.

      PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP-3-e1632296196749
      PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP
  5. Persilangan intermediet adalah persilangan yang menghasilkan sifat campuran karena salah satu sifat tidak mendominasi sifat lainnya. Misalnya sifat warna merah disilangkan dengan sifat warna putih menghasilkan sifat warna merah muda. Baca artikel sebelumnya!
  6. Contoh persilangan intermediet generasi kedua dengan satu sifat beda sampai generasi kedua adalah sebagai berikut.
    • PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP-4
      PEWARIS-SIFAT-PEMULIAAN-DAN-KELANGSUNGAN-HIDUP-MAKHLUK-HIDUP-4

      Berdasarkan tabel F2, dapat diketahui bahwa pada persilangan intermediet menghasilkan keturunan sebagai berikut.

       

      1. Perbandingan genotipe adalah MM : Mm : mm = 1:2:1
      2. Perbandingan fenotipe adalah merah : merah muda : putih = 1:2:1

       

      Peranan Genetika

    • Perkembangan genetika bermanfaat bagi kehidupan manusia, antara lain sebagai berikut.
      1. Menemukan bibit tanaman pangan unggul, misalnya padi PB 8, IR 20, Hipa 10, dan Inpari 33; untuk mendapatkan ayam cepat bertelur; serta mendapatkan sapi yang menghasilkan banyak susu.
      2. Mendiagnosis penyakit dan mengobati penyakit.
      3. Mencegah munculnya penyakit menurun yang dibawa oleh gen resesif.
      4. Menghasilkan hormon insulin melalui rekombinasi gen pada sel bakteri.

Pemuliaan Tanaman dan Hewan – Pewaris Sifat

  1. Pemuliaan organisme adalah proses menciptakan organisme yang lebih baik melalui perbaikan genetik. Selain itu, pemuliaan organisme merupakan suatu metode yang secara sistematik merakit keragaman genetik menjadi suatu bentuk yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Hasil dari kegiatan pemuliaan organisme, yaitu berupa organisme yang
  2. Tujuan dari pemuliaan organisme, di antaranya sebagai berikut.
    1. peningkatan hasil,
    2. peningkatn kualitas,
    3. peningktan resistensi organisme terhadap hama dan penyakit, dan
    4. perbaikan adaptasi/toleransi terhadap tekanan lingkungan.
  3. Pemuliaan organisme meliputi: pembastaran (hibridisasi/persilangan), inseminasi buatan, kloning, teknologi nuklir, pengolahan lahan, teknologi hidroponik, dan aeroponik.
  4. Hibridisasi atau persilangan adalah rekayasa reproduksi yang paling sederhana dan mudah dilakukan, dengan cara menyilangkan dua individu galur murni yang mempunyai sifat unggul.
  5. Inseminasi buatan (IB) atau kawin suntik adalah proses memasukkan sel sperma dari hewan jantan ke dalam alat reproduksi hewan betina menggunakan alat khusus (kateter).
  6. Kloning adalah teknik menghasilkan keturunan yang identik dengan induknya secara aseksual.
  7. Radiasi dengan gelombang elektromagnetik dapat digunakan untuk meningkatkan produksi bahan makanan melalui hal-hal berikut. Baca aetikel sebelumnya !
    1. Radiasi akan mematikan hama sehingga bahan makanan seperti beras, jagung, atau kedelai menjadi awet dan dapat disimpan lebih lama.
    2. Menghambat pertunasan umbi dan menunda pematangan buah sehingga kualitas umbi dan buah tetap baik.
    3. Membuat mutan dengan sifat organisme yang diharapkan, misalnya padi Atomita yang tahan terhadap hama wereng dan serangga jantan mandul untuk menekan populasi serangga hama.
  8. Hidroponik adalah cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanamnya.
  9. Aeroponik adalah cara bercocok tanam dengan akar menggantung di udara tanpa menempel pada media apapun, sedangkan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan disemprotkan langsung ke akar secara periodik.

Kelangsungan Hidup Organisme Melalui Adaptasi

  1. Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
  2. Tujuan adaptasi makhluk hidup adalah untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
  3. Setiap makhluk hidup melakukan adaptasi sesuai dengan jenis makanan, habitat, dan pembelaan diri terhadap musuh atau predator.
  4. Adaptasi biasanya diikuti oleh perubahan bentuk, struktur, dan fungsi

Macam Adaptasi  PEWARIS SIFAT

  1. Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk atau alat-alat tubuh makhluk hidup sesuai dengan lingkungannya. Contoh: elang memiliki paruh dan cakar yang kuat dan tajam untuk menangkap dan memangsa.
  2. Adaptasi fisiologi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungannya berdasarkan fungsi kerja alat-alat tubuh. Contoh: sapi dan kerbau memiliki enzim selulase untuk melumatkan serat tumbuhan (selulosa).
  3. Adaptasi tingkah laku adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungannya berdasarkan pada tingkah laku. Contoh: paus muncul ke permukaan laut untuk mengambil udara.

 

Seleksi Alam

  1. Seleksi alam
  2. merupakan mekanisme munculnya spesies baru dari spesies yang sudah ada sebelumnya akibat kondisi alam atau lingkungan yang selalu berubah. Makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan alam yang terjadi dapat punah terseleksi oleh alam.
  3. Contoh akibat seleksi alam, antara lain sebagai berikut.
    1. Punahnya suatu jenis makhluk hidup. Misalnya hewan dinosaurus yang hidup 180 juta tahun yang lalu.
    2. Terbentuknya spesies baru. Perubahan alam telah memaksa makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru. Oleh karena itu, spesies yang bertahan akan hidup di lingkungan baru dengan perubahan pola makan dan tingkah laku sehingga muncul spesies makhluk hidup baru.

https://jasagurules.com

https://yuyunsitikuraesin.com

error: Content is protected !!
Open chat
Butuh bantuan?
Halo
Ada yang bisa dibantu?